*Sebagai Bentuk Kepedulian Pemko Terhadap IKM
Banda Aceh-Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Banda Aceh mengadakan kegiatan Pelatihan Standarisasi Produk Industri Kecil Kota Banda Aceh guna peningkatan daya saing produk lokal. Kegiatan tersebut dilaksanakan dari tanggal 28-30 September 2021.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Banda Aceh Mairul Hazami, SE, M.Si yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Banda Aceh Ramos Kam, ST, MT di Gedung PMI, Selasa (28/09/2021).
Dalam sambutannya Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Banda Aceh, Ramos Kam, ST, MT mengatakan kegiatan Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Industri terdapat kegiatan pelatihan standarisasi produk industri kecil Kota Banda Aceh guna Peningkatan daya saing produk lokal.
“Pelatihan ini merupakan salah satu kegiatan yang memberikan motivasi kepada masyarakat untuk mengembangkan usahanya dalam berbagai bentuk usaha baik makanan, minuman dan barang usaha lainnya sesuai dengan kondisi saat ini,” katanya.
Kata Ramos, kegiatan tersebut diikuti oleh 20 peserta pelaku usaha makanan, minuman dan barang lainnya yang belum ada perizinan yang ada di Kota Banda Aceh saat ini, sehingga nantinya setelah mengikuti kegiatan tersebut bisa dapat memanfaatkan ilmunya dalam mengembangkan usahanya dan dapat memberikan produk unggulan dari pelatihan tersebut serta dapat menambah penghasilan/pendapatan keluarga.
Saat ini, Ramos menjelaskan jumlah usaha IKM (Industri Kecil Menengah) atau industri rumah tangga di Banda Aceh sampai saat ini sebanyak 2.594 unit usaha baik formal maupun non formal sehingga dari sejumlah unit usaha tersebut ada yang sudah berkembang dan ada juga yang harus dilakukan pembinaan secara terus menerus.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Banda Aceh di bawah Kepemimpinan Wali Kota Banda Aceh H. Aminullah Usman, SE. Ak MM terus melakukan suatu pembinaan baik berupa pelatihan, bantuan yang bertujuan untuk mengembangkan perekonomian para pelaku usaha agar kondisi usaha yang sedang dijalankannya dapat meningkat baik dari sisi kualitas maupun kuantitasnya.(Rid/Hz)