Banda Aceh – Sebagai rangkaian dari Program Sekolah Penggerak (PSP) Tahun 2021 yang dicetuskan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Aceh menyelenggarakan Gema Program Sekolah Penggerak (PSP). Sabtu (27/02).
Kadisdikbud Kota Banda Aceh Dr. Saminan, M.Pd dalam sambutannya mengatakan sosialisasi ini bertujuan untuk menyampaikan kebijakan Kemendikbud dan LPMP Provinsi Aceh, informasi seputar PSP bagaimana tahapan yang sudah dilaksanakan serta informasi tentang seleksi calon kepala sekolah penggerak.
Kegiatan Gema PSP ini ditujukan kepada 4 Kabupaten Kota di Aceh yaitu Banda Aceh sebagai pilot Projek Utama , Bireun, Nagan Raya dan Aceh Barat Daya yang dipusatkan di Aula Tekkomdik dengan melibatkan 100 peserta mulai dari kepala TK, SD, SMP, SMA dan SLB se-Kota Banda Aceh.
Lebih Lanjut, Saminan mengharapkan agar kepala Sekolah yang terpilih untuk Gema PSP menjadi lini bagi Program Sekolah Penggerak, sebagai katalis mempercepat untuk pencapaian profil pelajar pancasila.
“Program ini menjadi tolak ukur kita bahwa tidak hanya melibatkan orientasi siswa tapi juga kepada kepala sekolah, pengawas, penilik dan semua guru secara bersama-sama untuk membangun percepatan perubahan pengajaran di sekolah. Ada paradigma yang harus menjadi perubahan tolok ukur kita ke depan, bahwa Program Sekolah Penggerak ini diharapkan mampu memberikan perubahan yang berarti untuk kemajuan pendidikan di Indonesia,” ujarnya.
Dalam hal ini, diharapkan Pada tahun 2022 seluruh sekolah di Kota Banda Aceh telah menjadi sekolah penggerak semua. Untuk mencapai itu tentunya semua pihak terutama Pemko Banda Aceh siap melaksanakan pengembangan sebagai Kota Referensi Pendidikan di Aceh dan Sektor Pendidikan akan menjadi andalan utama pembangunan manusia kota banda aceh pada masa mendatang, mempersiapkan pengembangan sekolah penggerak tersebut Disdikbud telah mengembangkan program belajar melalui Laboratorium Cinema yang telah dilaksanakan Pada jenjang SMP dan SD serta mengembangkan pendidikan berbasis ekosistem dan kewirausahaan dan mengharapkan juga agar para kepala sekolah lebih mengembangkan sekolah secara holistic.
Adapun narasumber pada kegiatan tersebut adalah Drs. Amirudin,M.Pd (Widiyaprada LPPM Aceh) yang memberikan penjelasan dan memberikan panduan untuk mempercepat pendaftaran Program Sekolah Penggerak (PSP) ini.(TM/Hz)