Banda Aceh – Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh kembali menayangkan program dakwah online da’i perkotaan melalui media sosial Youtube DSI Kota.
Hal ini dinilai efektif, mengingat muda-mudi lebih banyak beraktivitas di rumah dan di warung kopi sembari menyelesaikan tugasnya masing-masing.
Kepala Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh Ridwan Ibrahim mengatakan program ini sebelumnya sudah tayang di youtube DSI Kota pada tahun 2019 ketika virus Covid melanda.
Lanjutnya, dakwah online juga memiliki keunggulan diantaranya, siaran dakwah dapat diakses melalui medsos kapan saja dan jangkauannya tidak terbatas serta dapat ditonton kapan saja.
“Adapun dakwah merupakan seruan untuk mengerjakan kebaikan serta mencegah kemungkaran sebagai bentuk upaya yang memiliki arti penting dalam Islam,” ujar Ridwan, Kamis (08/12/2022).
Oleh karena itu, di era digitalisasi seperti saat ini, dakwah melalui medsos dinilai mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
“Artinya, tanpa bertatap muka secara langsung pun, substansi dakwah dapat tersampaikan secara baik,” ungkapnya.
Pada akhir, Ridwan menuturkan bahwa para da’i dan da’iyah pada dakwah online menyampaikan ceramah dengan tema yang berbeda di setiap sesinya seperti syariah, fiqih dan muamalah.(TM/Hz)