*Hargai Guru Sebagai Pembuka Mata Kita*
Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, menjadi pembina upacara memperingati Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Ke-76 PGRI dan Hari Guru Nasional. Acara berlangsung secara sederhana di Mesjid Mapolda Aceh, Minggu (28 November 2021).
Hadir mengikuti upacara Forkopimda Kota Banda Aceh, para pimpinan OPD lingkungan Pemko, pengurus PGRI Kota Banda Aceh, dan undangan lainnya.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, dalam sambutan memberikan apresiasi kepada seluruh Guru, Pendidik, dan Tenaga Kependidikan, atas semua inspirasi dan karya yang dipancarkan di ruang-ruang pembelajaran. “Pada momentum peringatan HUT PGRI dan Hari Guru ini, perkenankan saya atas nama Pemerintah Kota Banda Aceh menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas semua pengabdian Bapak dan Ibu guru selama ini,” kata wali kota.
“Tugas dan tanggung jawab bapak dan ibu amat besar, namun izinkan saya menyampaikan bahwa tanggung jawab besar ini janganlah dipandang sebagai beban tapi sebagai suatu kehormatan. Bapak-Ibu mendapatkan kehormatan untuk menumbuhkan generasi baru yang mencerdaskan,” ungkapnya.
Wali Kota pun, mengajak para guru untuk sama-sama menunjukkan kepada bangsa tercinta ini, bahwa guru Indonesia adalah guru pembelajar. Dimana, Guru selalu hadir sebagai pendidik dan pemimpin bagi anak didiknya, Guru hadir mengirimkan pesan harapan, dan Guru semakin menjadi contoh tentang ketangguhan, optimisme dan keceriaan.
“Mari kita teguhkan ikhtiar Bapak-Ibu, ikhtiar kita bersama untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Kita terus belajar dan mengembangkan diri bukanlah untuk pemerintah, bukanlah untuk kepala sekolah, dan bukanlah untuk kantor/dinas, tapi untuk diri kita sendiri, karena memang sejatinya setiap pendidik adalah pembelajar,” jelasnya.
Aminullah megungkapkan, Republik ini dirintis dan didirikan oleh kaum terdidik. Mereka sangat sadar atas manfaat langsung pendidikan dan karena itulah mencerdaskan kehidupan bangsa mereka tetapkan sebagai sebuah amanah yang harus ditunaikan. Sebuah pesan tegas bahwa kunci kemajuan bangsa ini ada pada kualitas manusianya.
“Ibu dan Bapak Gurulah yang berada di garda terdepan mewakili seluruh bangsa dalam menjalankan amanah itu. Tiap tutur, tiap langkah dan tiap karya Ibu dan Bapak Guru adalah ikhtiar untuk mencerdaskan bangsa.
“Orang tua, yang adalah pendidik pertama dan utama, dan pun mereka mempercayakan pada Ibu dan Bapak Guru untuk turut mendidik anak-anaknya. Mari kita ingat pula, mereka bukan sekadar anak-anak, namun mereka adalah wajah masa depan bangsa ini,” jelas Mantan Dirut Bank Aceh itu.
Sekali lagi, Aminullah mengatakan, dengan rendah hati atas nama Pemerintah Kota Banda Aceh, saya ingin kembali sampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sedalam-dalamnya. Selamat Hari Guru dan selamat berkarya,” Pungkasnya. (Mer)