Meski Pandemi, Masyarakat  di Banda Aceh Punya Peluang Usaha

Banda Aceh- Dalam upaya menghidupkan perekonomian masyarakat di masa pandemi, Kelompok Informasi Gampong (KIG) Kota Banda Aceh dibekali informasi usaha di masa pandemi. Pembekalan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik (Diskominfotik) Kota Banda Aceh, Rabu (18/11/20).

Kegiatan tersebut menghadirkan Kepala Bidang Pengembangan Usaha Mikro Diskop UKM Perdagangan Kota Banda Aceh, Muda Bahlia, SE.M.Si sebagai narasumber.

Dalam materinya, Muda Bahlia mengatakan, masyarakat memiliki peluang usaha sekalipun di masa pandemi.

“Di masa pandemi seperti saat ini, sebenarnya banyak peluang usaha, misalnya para tukang jahit yang dulunya menjahit baju, kini juga menjahit masker,” katanya.

Selain itu, Muda Bahlia menyebutkan, dampak dari pandemi terhadap ekonomi memerlukan stimulus dari pemerintah.

“Stimulus pemerintah diantaranya, Banpres kepada pelaku usaha mikro berupa pemberian modal kerja sebesar Rp 2,4 juta untuk menunjang program pen,” katanya.

Kemudian, kata Muda Bahlia, walikota juga memberikan bantuan modal kerja sebesar 1 juta untuk 425 pelaku UKM Kota Banda Aceh dan juga memberikan bantuan peralatan usaha kepada pelaku UMK Kota Banda Aceh.

Dalam pemaparannya, Muda juga menjelaskan pentingnya kemitraan bagi UMKM. Kerjasama antara perusahaan di Indonesia baik UMKM dan Usaha Besar dikenal dengan istilah kemitraan sesuai dengan peraturan pemerintah No. 44 Tahun 1997.

“Kemitraan penting sebagai salah satu kunci keberhasilan IKM dalam persaingan di pasar domestik dan global (bermitra dengan perusahaan besar),” ujarnya. (Cut/Mah)

Facebook Comments