Banda Aceh – Keuchik Gampong Seutui T. Amiruddin mengatakan bahwa akhir tahun ini akan rampung Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) di Kota Banda Aceh, tepatnya di bantaran sungai Krueng Daroy Gampong Seutui Kecamatan Baiturrahman, hal ini disampaikan usai peletakan batu pertama pembangunan Pujasera, Senin (31/8/2020).
Amir mengatakan bahwa bangunan gedung induk dua lantai dengan luas 9×12 meter ini, yang diprogramkan oleh BPPW lewat Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) dengan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) akan hadir sebagai pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi.
Amir menjelaskan bahwa program yang juga bekerjasama dengan Pemerintah Kota Banda Aceh dianggarkan sebesar Rp1 miliar dan ditargetkan rampung dalam tiga bulan.
“Kemarin kekurangan anggaran, pihak BPPW hanya membangun gedung saja, tidak ada fasilitas yang mereka sediakan, kemudian kita cari anggaran ke pemko, kita usul anggaran Rp225 juta, dan Alhamdulillah tahun ini dibantu Rp100 juta, uangnya kita pakai untuk membeli,seperti kursi, meja, mesin kopi dan lainnya dulu,” ungkapnya.
Setelah selesai pembangunan Pujasera, pihaknya mengatakan akan melibatkan seluruh masyarakat yang mempunyai usaha kue dan sebagainya.
“Kita akan melibatkan seluruh masyarakat yang berjualan kue basah kering, dendeng dan beberapa lainnya, dan kita akan kolaborasi pusat jajanan dengan warung kopi,” kata Amir.
Amir berharap dengan hadirnya Pujasera nanti dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. Mungkin selama ini dibawah garis kemiskinan diharapkan ada peningkatan jadi menengah.
Dalam kesempatan yang sama Camat Baiturrahman Muhammad Rizal, S. STP sangat mendukung program ini dan berharap dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
“Kita sangat mendukung, dan semoga berjalan sesuai dengan harapan yaitu menghidupkan ekonomi masyarakat. Semoga Pujasera sesuai namanya, betul-betul semua serba ada,” ungkap Rizal.
Peletakan batu pertama Pujasera diresmikan oleh Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman S.E., Ak., M.M. didampingi oleh DPRK Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Bachtiar, Kadis Perkim, Rosdi dan Camat Baiturrahman Muhammad Rizal.
Turut hadir kepala BPPW Aceh diwakili Kasubbag Umum dan Tata Usaha, Sauji RA, Anggota DPRK Banda Aceh, Syarifah Munira dan Abdul Ghafur, Tim Leader Oci Aceh, Seluruh Keuchik di Kecamatan Baiturrahman dan unsur Muspika lainnya.(Hus/Hz)