Hari Meugang Di Banda Aceh, Pasar Al-Mahirah Lamdingin Ramai Dikunjungi Pembeli

Banda Aceh – Suasana Meugang Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah disambut suka cita oleh masyarakat Kota Banda Aceh. Hal ini dilihat dari ramainya pembeli di Pasar Al-Mahirah  Lamdingin yang berbelanja untuk kebutuhan sajian makanan hari raya.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopukmdag) Kota Banda Aceh, M Nurdin, S.Sos saat melakukan pemantauan Pasar Al-Mahirah, pada Kamis (30/07/2020).

“Sudah dua hari mulai dari hari Rabu dan Kamis Pasar Al-Mahirah Lamdingin dibanjiri pengunjung untuk berbelanja kebutuhan Meugang dan lebaran seperti daging, ayam dan ikan juga kebutuhan lainnya seperti bahan lontong, kelapa dan sayuran,” kata Nurdin.

Nurdin mengatakan, meskipun aktivitas jual beli sangat padat namun pengunjung tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Suasana pasar dipadati dengan aktivitas jual beli apalagi di pasar daging dan pasar ayam itu diserbu pembeli. Tapi para pembeli tetap menggunakan masker sesuai dengan  standar protokol kesehatan pada masa pandemi Covid-19,” kata Nurdin.

Hal tersebut juga dirasakan oleh Azis, salah seorang pedagang daging mengatakan bahwa dalam dua hari ini dagangannya banyak yang laku.

“Alhamdulillah, dalam dua hari ini pembeli cukup banyak dan daging yang saya jual banyak laku, semoga pasar Mahirah ini terus maju,” ungkapnya.

Selain itu, Azis berharap agar kedepannya pemerintah Kota Banda Aceh terus berupaya agar pasar ini terus dikembangkan dan pedagang juga turut ikut membantu pemerintah dengan tidak berjualan lagi di jalan Pasar Peunayong lama.

“Paska relokasi Pasar Peunayong ke Pasar Al- Mahirah Lamdingin omzet pedagang banyak yang turun, namun melihat tingkat kunjungan masyarakat yang berbelanja kian  hari terus meningkat kami optimis pasar ini akan maju. Kami juga berharap kepada Pemko Banda Aceh untuk terus berupaya agar pasar ini dapat dikembangkan, jangan ada lagi pedagang yang berjualan di sepanjang jalan Pasar Peunayong lama, bila ini kita patuhi bersama, kita  yakin pasar ini akan cepat maju,” harap Azis.

Dalam hal ini, Nurdin mengatakan sebagai upaya komitmen pemerintah kota dalam memajukan pasar tersebut,  Walikota Banda Aceh H. Aminullah Usman  SE.Ak. MM telah menampung aspirasi dari pedagang dan masyarakat yang nantinya akan ditindaklanjutin secara bertahap.

“Yang harus diketahui oleh pedagang dan masyarakat bahwa Bapak Walikota  bersama seluruh jajaran  Pemko Banda Aceh sangat komitmen untuk memajukan pasar ini dan untuk membuktikan komitmen tersebut semua aspirasi pedagang dan masyarakat secara bertahap telah ditindaklanjuti,” kata Nurdin.

Nurdin menjelaskan, beberapa aspirasi yang telah ditindaklanjuti ialah membangun dinding penahan angin pada pasar ikan, daging dan  unggas serta penyediaan petugas kebersihan yang selalu standbye di pasar.

Kemudian, pemko juga menyelenggarakan berbagai kegiatan  seperti pasar murah dan bazar kuliner yang diberikan kupon discount belanja sebagai upaya memajukan pasar tersebut.

Selain itu, untuk pembangunan berbagai sarana penunjang lainnya seperti IPAL, jalan, penataan halaman parkir akan diupayakan secara bertahap baik melalui APBK TA. 2020 maupun APBK TA. 2021.

Kata Nurdin, Pemerintah kota melalui Satpol PP dan WH, Diskopukmdag, Dishub, UPTD Pasar dan Muspika Kuta Alam, telah dan akan terus melakukan penertiban pedagang yang masih melakukan jual beli di sepanjang jalan Pasar Ikan Peunayong lama.

Ia juga berharap, pasar tersebut dapat menjadi pasar induk di Kota Banda Aceh berkat kerja sama antara pedagang, masyarakat dan pemerintah kota.

“Untuk itu kita berharap semua pihak baik pedagang, masyarakat dan semua pihak di jajaran Pemerintah Kota Banda Aceh  bisa saling bekerja sama agar pasar ini benar-benar bisa maju menjadi pasar induk di Kota Banda Aceh,” harap Nurdin.(Rid/Hz)

Facebook Comments