Seahkan SK CPNS, Ini Pesan Walikota

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menginstruksikan segenap Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan bertugas di lingkungan Pemerintah Kota Banda Aceh untuk melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

“Saya berharap kepada seluruh CPNS untuk menjadikan masyarakat sebagai raja. Jangan sombong, layani warga kota sebaik-baiknya karena anda sekarang sudah menjadi keluarga besar Pemko Banda Aceh,” pesan Aminullah.

Hal itu disampaikannya saat menyerahkan secara simbolis SK CPNS Formasi Umum dan Khusus Tenaga Honorer (K2) Tahun 2018 di Aula Gedung Mawardy Nurdin, Balai Kota Banda Aceh, Senin (8/4/2019).

Total ada 253 abdi negara baru yang menerima SK CPNS TMT 1 Maret 2019 tersebut. 251 di antaranya berasal dari formasi umum dan dua lainnya tenaga honorer K2. Sementara peserta yang mengikuti tes CPNS 2018 tercatat 5.816 orang.

Wali kota kemudian meminta para CPNS untuk bekerja dengan disiplin tinggi dan penuh kejujuran. “Bekerjalah sesuai SOP. Jika ada yang tak tahu bertanyalah pada senior sembari terus belajar. Hargai atasan dan rekan kerja serta pakailah prinsip sedikit bicara banyak kerja,” pesannya lagi.

Ia juga menjamin ke-253 CPNS tersebut lulus murni berdasarkan kemampuan masing-masing. Menurutnya, proses seleksi CPNS saat ini cukup ketat dan sangat transparan sehingga tak memungkinkan celah untuk praktik KKN . “Coba silahkan berdiri jika ada saudara saya atau ada yang saya bantu di sini. Saya jamin tidak ada,” tegas Aminullah.

Tak ketinggalan, wali kota mengucapkan selamat kepada seluruh CPNS. “Anda sekalian diberkahi oleh Allah SWT karena dari ribuan yang ikut tes hanya 253 orang yang lewat. Ungkapkan rasa syukur dengan bekerja penuh integritas.”

Ia menambahkan, Pemko Banda Aceh telah memberlakukan moratorium penerimaan PNS selama 10 tahun sejak 2007. “Dan baru tahun lalu kita buka kembali setelah kita benahi segala sektor keuangan. Bersama Amin-Zainal, ‘gembok besar’ itu sudah kita buka,” katanya disambut applause hadirin.

Penerimaan PNS mupun Non PNS di lingkungan Pemko Banda Aceh, sambung Aminullah, merupakan salah satu upaya untuk menekan angka pengangguran dan kemiskinan. “Pada saat-saat awal menjabat sebagai wali kota, pengganguran tercatat sekira 12 persen, sementara kemiskinan tujuh persen lebih,” ungkapnya.

“Selain menerima pegawai pemerintah baru, beragam program sosial dan ekonomi seperti pelatihan dan bantuan modal bagi angkatan kerja terus kita berikan, termasuk dengan mendirikan lembaga keuangan syariah PT MMS guna mendorong lahirnya sebanyak mungkin entrepreneur baru di Banda Aceh.”

“Hasilnya kini angka pengangguran turun signifikan menjadi 7,29 persen dan kemiskinan tersisa 6,78 persen. Saya yakin dengan komitmen dan kerja keras kita semua, angka ini masih bisa kita tekan lagi serendah mungkin,” ungkap peraih Wali Kota Entrepreneur Award 2018 ini.

Turut hadir pada acara penyerahan SK CPNS tersebut antara lain Wakil Wali Kota Zainal Arifin, Sekda Bahagia, Asisten Administrasi Umum Tarmizi Yahya, dan Kepala BKPSDM Banda Aceh Syahrullah.

Facebook Comments