Banda Aceh – Pj Wali Kota Banda Aceh, Bakri Siddiq mengatakan bahwa Pemerintah Kota Banda Aceh bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) akan terus menjaga agar harga berbagai komoditas di Kota Banda Aceh dapat terkendali.
Hal tersebut dikemukakan Bakri Siddiq dalam jumpa pers bersama para anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Banda Aceh di pendopo Wali Kota, Kamis (01/09/2022).
Turut hadir Deputi Kepala BI Perwakilan Aceh T Amir Hamzah, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amir Fadhli, Achmad Fauzi dari Bulog, unsur Polresta, dan SKPK terkait.
Dikatakannya, jika harga berbagai komoditas naik, maka ada beberapa kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah diantaranya menjaga keseimbangan antara supply dan demand (penawaran dan permintaan). Selain itu Pemerintah dan Pemerintah Daerah juga mungkin akan melakukan operasi pasar, memastikan tidak terjadinya penimbunan, serta terus memantau agar inflasi tidak terjadi.
Sementara itu berdasarkan data yang dirilis BPS, perkembangan harga berbagai komoditas di Kota Banda Aceh pada bulan Agustus 2022 secara umum menunjukkan adanya penurunan sehingga terjadi deflasi sebesar 0,32 persen, atau terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 114,18 pada Juli 2022 menjadi 113,81 pada Agustus 2022.
Deflasi yang terjadi di Banda Aceh terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,55 persen; dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,03 persen.
Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi, yaitu: kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,13 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 1,26 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,46 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,12 persen; kelompok transportasi sebesar 0,84 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,08 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,03 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,23 persen.
Sementara kelompok pengeluaran yang tidak mengalami perubahan, yaitu: kelompok pendidikan.
Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Agustus) 2022 sebesar 4,91 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2022 terhadap Agustus 2021) sebesar 6,87 persen. (MA/Hz)