Wali Kota  Serahkan SK Pensiun  TMT 1 Januari 2022

*Ucapkan Terima Kasih Atas Pengabdian PNS

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh H. Aminullah Usman, S.E, Ak, MM melakukan Penyerahan Bantuan Purna Bakti dan SK Pensiun PNS (TMT 1 Januari 2022) sekaligus penyerahan Tunjangan Hari Tua (THT) serta uang duka PNS Meninggal Dunia Oleh PT. Taspen (Persero) Cabang Aceh di Pendopo Wali Kota setempat, Jumat (8/9/2021).

Turut hadir Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah, Asisten, Para Staf Ahli dan Para Kepala SKPK di Lingkungan Kota Banda Aceh, Kepala Kantor Regional XIII BKN Aceh, Branch Manager PT. Taspen (Persero) Cabang Kota Banda Aceh, Kepala BKPSDM Kota Banda Aceh dan para penerima SK Pensiun BUP PNS dan penerima bantuan purna bakti PNS di lingkungan Pemerintah Kota Banda Aceh.

Aminullah mengucapkan terima kasih atas pengabdian ASN yang bertahun-tahun kepada bangsa dan negara selama ini dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada ASN yang telah berpulang ke rahmatullah, atas segala jasa dan pengorbanannya selama bertugas.

Atas peran penting ASN dalam pelaksanaan pembangunan bangsa, negara memberi jaminan atas THT ketika masa purna bakti/pensiun berdasarkan ketentuan perundang-undangan, sebagaimana yang disebutkan dalam Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999.

“Sebanyak 40 orang pensiun TMT 01 Januari 2022 terima SK secara simbolis. Pensiunan tersebut merupakan jaminan hari tua dan sebagai balas jasa pemerintah terhadap pengabdiannya yang bertahun-tahun kepada bangsa dan negara,” kata Aminullah.

Pemko Banda Aceh juga memberikan bantuan secara simbolis kepada 50 orang janda/duda PNS yang telah meninggal dunia periode 2019-2020.

“Bantuan ini kami harap dapat memudahkan keluarga yang ditinggalkan. Ini adalah sebagai bentuk rasa kepedulian pemerintah dan rasa terima kasih kami kepada Almarhum/almarhumah yang telah mengabdi sepenuh jiwa dan raga kepada Pemko Banda Aceh sesuai profesinya masing-masing,” tambahnya.

Kepada para purna bakti, iIa berpesan agar semaksimal mungkin bisa memanfaatkan kekosongan waktu selama pensiun.  Salah satunya adalah para purna bakti dapat belajar untuk mencari peluang berwirausaha dan mencari langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mendukung peluang tersebut. Selain itu dapat juga melibatkan diri untuk aktif di berbagai kegiatan sosial.(Hus/Hz)

Facebook Comments