Banda Aceh – Hingga April tahun 2021 ada 201 titik jalan berlubang di Banda Aceh yang sudah dilakukan penanganan darurat oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinas PUPR) Kota Banda Aceh.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Banda Aceh, Jalaluddin, ST, MT melalui Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Banda Aceh, Salmah Maimunah, ST, MT, Senin (24/05/2021) di Kantor Dinas PUPR.
Mai mengatakan 201 titik tersebut dari 41 ruas jalan di Kota Banda Aceh yang dilakukan pemeliharaan secara rutin yang sifatnya darurat
“Selama bulan Januari sampai April sudah ada 201 titik berlubang yang kita lakukan pemeliharaan darurat dari 41 ruas jalan di bawah wewenang Kota Banda Aceh, ada juga jalan yang merupakan wewenang provinsi tapi berada di wilayah hukum Kota Banda Aceh,” kata Mai.
Kata Mai, pemeliharaan darurat rutin tersebut dilakukan pada jalan berlubang yang harus segera dilakukan penanganan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan akibat lubang di tengah jalan.
“Tidak hanya pemeliharaan rutin, kita juga ada pemeliharaan berkala yang pengerjaannya menghabiskan waktu lama, kalau pemeliharaan rutin ini hanya menghabiskan waktu satu hari tergantung tingkat kerusakan,” katanya.
Mai menambahkan pemeliharaan darurat ini dilakukan dengan mengaspal kembali jalan tersebut.
“Pemeliharaan dilakukan dengan menutup lubang dengan aspal, kita ada tim yang memasak aspal sehingga mempercepat pemeliharaan,” tuturnya.
Selama ini, kata Mai pihaknya mendapatkan informasi seputaran jalan berlubang berdasarkan informasi dari warga dan juga dari hasil survei dari tim Dinas PUPR.(Rid/Hz)