Banda Aceh – Waki Wali Kota Banda Aceh, Drs H Zainal Arifin mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Banda Aceh memiliki komitmen tinggi dalam mendorong peningkatan kualitas layanan Rumah Sakit Meuraxa.
Hal ini disampaikan Zainal Arifin, Rabu saat menerima kedatangan Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) yang dipimpin dr Ratna Ismoyowati melakukan survey verifikasi akreditasi ke Rumah Sakit kebanggaan warga Banda Aceh tersebut.
Katanya, peningkatan pembangunan dan kualitas pelayanan di bidang kesehatan merupakan komitmen Pemko dalam mewujudkan Banda Aceh gemilang dalam Bingkai Syariah.
“Kepada semua staf RS Meuraxa, mulai dari pucuk pimpinan sampai staf harus memiliki komitmen dan semangat yang sama dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih baik,” pinta Zainal Arifin.
Terkait program survey verifikasi, sosok yang akrab disapa Chek Zainal ini mengaku bersyukur, sebab kegiatan tersebut memiliki tujuan untuk memastikan RS Meuraxa dapat mempertahankan dan meningkatkan implementasi mutu layanan.
“Jangan memahami akreditasi ini akan menjadi beban. Justru adanya verifikasi untuk menghadirkan pelayan terbaik dan menjadi lebih mudah karena akan menjadi tolak ukur dalam bekerja. Kita bisa mengevaluasi, memperbaiki dan mengejar ketinggalan,” tambah Chek Zainal.
Kepada tim surveyor, Chek Zainal juga mengungkpkan alasan kenapa Pemko memiliki komitmen tinggi dalam meningkatkan mutu layanan RS Meuraxa. Katanya, RS Meuraxa sudah mulai melayani banyak pasien dan menjadi pilihan alternatif bagi pasien di beberapa Kab/Kota di Aceh.
“Meski RS ini milik Pemko Banda Aceh, tapi kami tidak membatasi hanya menerima pasien dari Banda Aceh saja. RS ini juga menerima pasien dari Aceh jaya, Sabang, Aceh Besar dan kabupten tetangga lainnya. Jadi sudah sama fungsinya seperti rumah sakit regional juga,” ungkap Chek Zainal.
Dalam kesempatan tersebut, Chek Zainal juga mengungkapkan bahwa Pemko memiliki tantangan tersendiri untuk mendorong RS Meuraxa menjadi Rumah Sakit yang dipercaya masyarakat sehingga mengurangi jumlah warga Aceh yang berobat ke luar negeri.