Banda Aceh — Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh melaksanakan rapat daring untuk membahas Penyusunan Dokumen Rencana Aksi Daerah Gas Rumah Kaca (RAD GRK) Kota Banda Aceh tahun 2020, Senin (5/10/2020).
Rapat ini diikuti oleh SKPD terkait, tenaga ahli dan tim penyusun dokumen RAD GRK serta tenaga ahli lingkungan DLHK3 Banda Aceh.
“Rapat membahas tentang perubahan iklim dan strategi pengelolaan sektor transportasi dalam mendukung upaya penurunan emisi gas rumah kaca,” jelas Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Keindahan dan Kebersihan Kota (DLHK3), Hamdani Basyah SH melalui Kabid Tata Lingkungan DLHK3 Banda Aceh Cut Safarina Yulianti,ST, MT saat membuka rapat tersebut.
Adapun yang menjadi narasumber dalam rapat tersebut yaitu Aldina Fatima, ST, MT, IPM dan Dr. Siswani Sari.
Segala saran dan masukan dari peserta rapat dikumpulkan sebagai penyempurna RAD GRK Kota Banda Aceh tahun 2020.
Katanya terkait penyusunan RAD GRK ini dalam rangka mewujudkan Banda Aceh gemilang dan berkelanjutan.
“Semoga dokumen RAD GRK yang dihasilkan menjadi dasar seluruh sektor untuk melakukan upaya penurunan emisi GRK dalam pelaksanaan pembangunan dan aktivitas secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Selain itu, ini juga merupakan strategi Pemko Banda Aceh yang dapat dilakukan pada sektor transportasi dan sektor iklim dalam rangka menurunkan emisi GRK sebagaimana hasil pertemuan hari ini.
“Namun strategi ini juga membutuhkan kajian lebih detail serta kebijakan yang mengatur strategi tersebut,” lanjutnya.
Diharapkan pelaksanaan kegiatan ini mendapatkan saran dan masukan dari berbagai sektor terkait upaya penurunan emisi gas rumah kaca yang ditimbulkan dari berbagai aktivitas.
“Pertemuan hari ini mengupas upaya penurunan emisi GRK di sektor transportasi dan sektor iklim.” pungkasnya.(Ah/Hz)