Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh akan terus senantiasa memberikan dukungan bagi hadirnya ruang-ruang kreatif yang aman, terarah, dan berkualitas.
Hal itu disampaikan Wali Kota Illiza Sa’aduddin Djamal dalam sambutannya pada acara pemutaran film Indonesia yang digelar di Taman Budaya Aceh, Selasa, (26/11/2025).
Kegiatan kolaborasi Pemko Banda Aceh dengan Kementrian Ekraf yang bertajuk bioskop alternatif “Ruang Sinema Rakyat Aceh” tersebut menjadwalkan pemutaran film gratis dengan kuota terbatas mulai 24 hingga 25 November 2025.
Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, Ketua DPRK Irwansyah, Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah, anggota DPRA Arief Fadillah, perwakilan Badan Ekonomi Kreatif, serta para sineas, kreator, dan pegiat komunitas film Aceh.
Wali Kota Illiza menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kementerian Ekonomi Kreatif atas dukungan terhadap program pemutaran film yang edukatif dan ramah keluarga.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Menteri Rifki Harsya atas supportnya untuk Kota Banda Aceh, dan juga kepada komunitas film Aceh yang terus berkarya tanpa henti, meskipun kita tahu ruang pemutaran di daerah kita masih sangat terbatas,” ungkap Illiza.
Illiza juga menyambut baik gelaran sinema rakyat sebagai langkah yang sangat baik. Ruang yang kecil, terarah, dan bisa kita kelola bersama. tetapi tetap modern dan memberikan pengalaman sinematik bagi yang menonton.
“Setidaknya kehadiran sinema rakyat ini bisa menjawab setiap keinginan dan harapan masyarakat, anak muda, keluarga, sampai para pegiat film yang menyampaikan aspirasi agar Banda Aceh memiliki bioskop,” kata Illiza.(AY)