Banda Aceh – Selama tahun 2022 ada 835 titik jalan berlubang di Banda Aceh yang sudah dilakukan penanganan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinas PUPR) Kota Banda Aceh.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Banda Aceh, M.Yasir ST, MT pada Rabu (21/12/2022) di Kantor Dinas PUPR.
Yasir mengatakan 835 titik tersebut terdiri dari kurang lebih 101 ruas jalan di Kota Banda Aceh yang dilakukan pemeliharaan secara rutin yang sifatnya darurat.
“Selama bulan Januari sampai dengan tanggal 12 Desember sudah ada 835 titik berlubang yang kita lakukan pemeliharaan darurat dari 101 ruas jalan di 46 gampong dalam wewenang Kota Banda Aceh, ada juga jalan yang merupakan wewenang provinsi tapi berada di wilayah administrasi Kota Banda Aceh,” kata Yasir.
Kata Yasir, pemeliharaan tersebut dilakukan pada jalan berlubang yang harus segera dilakukan penanganan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan akibat lubang di tengah jalan.
“Tidak hanya pemeliharaan rutin, kita juga ada pemeliharaan berkala yang pengerjaannya menghabiskan waktu lama, kalau pemeliharaan rutin ini hanya menghabiskan waktu satu hari tergantung tingkat kerusakan,” katanya.
Yasir menambahkan pemeliharaan darurat ini dilakukan dengan mengaspal kembali jalan tersebut.
“Pemeliharaan dilakukan dengan menutup lubang dengan aspal, kita ada pekerja yang memasak aspal sehingga mempercepat pemeliharaan,” tuturnya.
Selama ini, kata Yasir pihaknya mendapatkan informasi seputaran jalan berlubang berdasarkan informasi dari warga dan juga dari hasil survei dari tim Dinas PUPR.
Oleh karena itu, Yasir mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Kabid Bina Marga Salmah Maimunah ST, MT, para staf dan Tim TRC atas kinerja tahun ini, semoga kedepannya secara bertahap dapat memperkecil lubang yang ada dengan menambal jalan-jalan di wilayah Kota Banda Aceh.(Rid/Hz)