Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kembali terima bantuan transisi darurat kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) bagi korban kebakaran di Gampong Lampulo yang telah terjadi pada akhir Februari lalu.
Menurut keterangan dari Kalaksa BPBD Kota Banda Aceh, Rizal Abdillah, S.Sos, M.Si mengatakan bahwa bantuan berupa kayu balok 17 kubik (1.215 batang), seng sebanyak 416 lembar, triplek 320 lembar, matrial besi, paku, engsel pintu, engsel jendela, kunci pintu dan kunci jendela ini nantinya sudah bisa digunakan langsung oleh Keuchik Gampong Lampulo dan aparatur untuk kebutuhan pembangunan.
“Ini sedikit bantuan agar para korban bisa tinggal lebih layak dari tempat pengungsian,” kata Rizal, Jumat (22/4/2022).
Menanggapi hal tersebut, Keuchik Gampong Lampulo Alta Zaini menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu para korban kebakaran, sehingga bantuan yang diterima bisa dimanfaatkan oleh korban musibah kebakaran.
“Saya mewakili para pengungsi mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Alhamdulillah melalui bantuan bahan material ini dapat kita bangun rumah darurat bagi para korban kebakaran sehingga mereka mendapatkan tempat tinggal, karena saat ini para korban tinggal di rumah sewa, masjid dan balai-balai pengajian,” jelasnya.
Terlebih lanjutnya, di bulan suci Ramadhan ini, perlu perhatian khusus kepada para korban. Ia pun berharap agar masyarakat dapat saling bergotong royong dan membantu pembangunan rumah darurat korban kebakaran tanpa mengharapkan imbalan.
Alta mengatakan, bantuan dari Bapak Wali Kota Aminullah Usman sebesar 50 juta dan BPBA sebesar 200 juta yang berbentuk barang tersebut sudah sampai semua dan akan langsung diserahkan kepada para korban kebakaran untuk pembangunan rumah darurat.(Hus/Hz)