*Meningkatkan Pelaksanaan Syariat Islam
Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Syariat Islam kembali menggelar safari dakwah da’i perkotaan setiap malam ahad yang bertempat di Masjid Miftahul Jannah, Punge Ujong, Kecamatan Meuraxa. Sabtu (29/01).
Adapun kegiatan yang diprotokoli oleh Abah Rustandi turut dihadiri oleh Plt. Kepala DSI, Kabid Dakwah, para Staf DSI, Da’i/iah perkotaan, Muhtasib Gampong serta para jamaah shalat magrib dan Isya.
Plt. Kepala Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh, Ridwan, S.Ag.,M.Pd mengatakan kegiatan rutin tiap malam ahad ini merupakan wujud implementasi misi Wali Kota Aminullah Usman dalam meningkatkan pelaksanaan syariat islam.
Da’i perkotaan, Ustadz Daiyadi Reza Setiawan, MA sebagai penceramah mengangkat sebuah tema tentang tiga bentuk waspada pada orang tua.
“Pertama adalah cinta dunia, setelah penyakit cinta dunia maka timbul rasa ingin umurnya di panjangkan,” ujar eks vokalis nasyid Skala.
Lebih lanjut, Da’i perkotaan menjelaskan, umur yang panjang itu sebenarnya tidak menjadi masalah sebagaimana kata nabi yang panjang umurnya maka panjang pula kebaikannya, begitupun sebaliknya.
“Oleh karenanya umur yang panjang itu diharapkan dapat berkualitas dan dapat bermanfaat bagi orang lain, sebagaimana contoh Habib Bugak yang sudah meninggal tapi wakafnya di Arab Saudi masih dirasakan oleh masyarakat Aceh hingga saat ini,” tuturnya.
Terakhir, penyakit waspada pada orang tua adalah kecenderungan cinta akan harta benda, karena penyakit ini akan menimbulkan pribadi seseorang yang sukar menolong orang lain.(TM/Hz)