Pidie Jaya – Estafet penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Aceh secara resmi berpindah dengan diserahkannya piala bergilir juara umum oleh Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, kepada Gubernur Aceh, Muzakir Manaf. Prosesi serah terima ini menandai pembukaan MTQ Aceh ke-XXXVII di Pidie Jaya, Sabtu (1/11/2025) malam.
Pada kesempatan tersebut, Illiza menyampaikan kabar gembira mengenai kondisi kafilah yang akan bertanding. “Alhamdulillah hingga malam pembukaan berlangsung, para Kafilah Banda Aceh dalam keadaan sehat dan mereka siap untuk tampil demi memberikan hasil yang terbaik,” ujarnya.
Wali Kota juga menyampaikan harapan besarnya agar kontingen Banda Aceh dapat mempertahankan gelar Juara Umum yang berhasil diraih pada MTQ Aceh ke-36 di Simeulue. Ia pun memohon dukungan dari seluruh masyarakat.
“Sekali lagi, saya mohon dukungan dan doanya dari seluruh masyarakat Banda Aceh agar kafilah kita bisa tampil maksimal dan keluar sebagai juara kembali,” ungkap Illiza.
Sebagai juara bertahan, Kafilah Kota Banda Aceh membawa misi khusus dengan niat tulus untuk mempertahankan gelar Juara Umum. Kontingen ini mengusung motto “Dengan Semangat Kolaborasi Raih Prestasi Gapai Ridha Ilahi” sebagai pendorong semangat dalam berkompetisi sekaligus beribadah.
“Perhelatan MTQ Aceh ke-XXXVII ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga dipandang sebagai sebuah perjalanan spiritual untuk mempererat persaudaraan umat Islam di seluruh Aceh,” pungkasnya.(TM/Hz)
