Banda Aceh Juara Umum Olimpiade Sains Hardiknas 2025, Wali Kota Illiza Sampaikan Apresiasi

Banda Aceh – Prestasi membanggakan ditorehkan oleh puluhan pelajar SD dan SMP di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Banda Aceh.

Mereka berhasil menjadi yang terbaik dalam ajang Olimpiade Sains Hari Pendidikan Nasional (Ospenas) 2025 yang digelar oleh Puskantara secara online melalui platform cbt.pusatprestasi.id.

Untuk tingkat SD/MI, juara umum diraih oleh SD Negeri 66 Banda Aceh dengan total 26 medali: 4 emas, 15 perak, dan 7 perunggu. Di jenjang SMP/MTs, juara umum diraih SMP Negeri 10 Banda Aceh dengan 24 emas, 38 perak dan 41 perunggu. Sementara untuk jenjang SMA/MA/SMK, juara umum Ospenas 2025 direbut oleh SMA Prabumulih, Sumatra Selatan.

“Anak-anak kita di SD 66 sukses meraih medali emas untuk bidang studi Bahasa Inggris, IPA, dan dua untuk Bahasa Indonesia. Khusus untuk tingkat SMP, kita juga berhasil meraih milai tertinggi di bidang Kedokteran Dasar dan bidang Informatika.”

Begitu disebutkan Kadisdikbud Banda Aceh Sulaiman Bakri di sela-sela Malam Resepsi HUT ke-820 Kota Banda Aceh di Taman Bustamussalatin, Jumat, 23 Mei 2025 lalu.

Terlebih istimewa, prestasi membanggakan ini juga bertepatan dengan momen 100 hari pertama Pemerintahan Illiza-Afdhal. “Alhamdulillah, ini menjadi kado terindah bagi kita semua,” ujarnya.

Pihaknya pun memastikan para peraih medali Ospenas akan diundang pada Malam Apresiasi Disdikbud Banda Aceh yang rencananya digelar akhir tahun nanti. “Sebagaimana arahan Ibu Wali Kota, kita akan memberikan apresiasi kepada guru maupun siswa yang telah mengharumkan nama Kota Banda Aceh.”

Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin turut menyampaikan rasa bangganya kepada anak-anak hebat Banda Aceh tersebut. “Ini merupakan hasil kolaborasi seluruh stakeholder bidang pendidikan kita, mulai dari guru, siswa, orangtua, lingkungan, hingga pemerintah.”

“Semoga prestasi ini dapat terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan lagi di tahun-tahun mendatang. Dengan begitu, Banda Aceh akan tetap menjadi barometer pendidikan, bukan hanya di Aceh, tapi juga nasional, bahkan internasional,” ujarnya.

Ia juga menekankan peran guru sebagai garda terdepan dalam memajukan sektor pendidikan. “Kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh guru, karenanya kita sangat komit dalam upaya peningkatan SDM dan kesejahteraan guru dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan.” (*)

Facebook Comments