Diikuti 138 Atlet, Dispora Kota Banda Aceh Gelar Kejurkot Bulutangkis Walikota Cup 2025

Banda Aceh – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Banda Aceh berkolaborasi dengan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Banda Aceh menggelar Kejuaraan Kota (Kejurkot) bulutangkis Walikota Cup 2025.

Kejuaraan yang diikuti 138 atlet dari berbagai kalangan itu berlangsung mulai tanggal 18 – 22 Mei 2025 di GOR Pasha Jaya, Komplek SPBU Jaln Syiah Kuala, Gampong Mulia, Kec. Kuta Alam, Kota Banda Aceh. Dan merupakan bagian dari kegiatan “Spekta Olahraga” dalam rangka memeriahkan HUT ke-820 Kota Banda Aceh sekaligus 100 Hari Kinerja Walikota Banda Aceh.

Wali Kota Banda Aceh, Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal telah membuka secara langsung Kejurkot tersebut yang ditandai dengan pukulan shuttlecock perdana yang diarahkan kepada Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah sebagai simbol dimulainya kejuaraan yang disambut meriah oleh peserta dan ratusan penonton yang memadati arena.

Dalam sambutannya, Wali Kota Illiza menyampaikan apresiasi tinggi kepada PBSI Kota Banda Aceh, panitia, dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan ajang tersebut. Ia menilai Kejurkot tersebut merupakan bentuk kolaborasi luar biasa dalam upaya mencetak atlet berprestasi.

Dikatakan dengan semangat kolaborasi dan pembinaan yang kuat, kejurkot bulutangkis 2025 tersebut diharapkan menjadi langkah nyata dalam mencetak pebulutangkis Banda Aceh yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga berkarakter pemenang sejati.

“Bulutangkis merupakan olahraga yang dicintai masyarakat, tidak hanya di Indonesia, tapi juga di dunia. Juga sebagai olahraga prestasi yang telah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional, baik di kejuaraan dunia seperti BWF maupun Olimpiade,” ujar Illiza.

Lebih lanjut, Wali Kota menyatakan komitmen Pemko Banda Aceh untuk terus mendukung pembinaan atlet bulutangkis Banda Aceh termasuk program pembinaan 12 atlet yang saat ini sedang dipersiapkan PBSI.

Selain itu Illiza juga menyebutkan rencana pembangunan gedung olahraga representatif di kota Banda Aceh untuk mendukung lahirnya pebulutangkis tangguh di masa depan.

“Melalui kejuaraan ini diharapkan akan lahir pemenang sejati yang bermental juara. Kemenangan bukan hanya soal juara, tapi juga karakter generasi muda yang tangguh, berakhlak, dan disiplin. Inilah makna juara sejati yang InsyaAllah akan membawa nama Banda Aceh bersinar di level nasional dan internasional,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua PBSI Kota Banda Aceh, Arief Khalifah, menjelaskan Kejurkot Bulutangkis Kolaborasi 2025 merupakan kombinasi antara pembinaan dan eksebisi. Ia berterima kasih kepada Pemko Banda Aceh yang telah memberikan dukungan penuh hingga pelaksanaan turnamen bisa digelar tanpa pungutan biaya pendaftaran alias gratis.

“Bulutangkis kini mulai menjadi gaya hidup di Banda Aceh. Karena itu, selain membuka kategori prestasi, kami juga membuka kelas veteran untuk mewadahi para pebulutangkis senior yang ingin menunjukkan kemampuannya,” ujar Arief.

Arief Khalifah juga memaparkan saat ini PBSI sedang fokus pada pembinaan 12 atlet muda terbaik yang diproyeksikan untuk berbagai kejuaraan, termasuk Pra-PORA 2025 di Takengon dan PORA 2026 di Aceh Jaya.

“Semoga kedepannya turnamen serupa akan terus digelar, sehingga akan melahirkan lebih banyak lagi bibit-bibit muda berpotensi,” harap Arief.

Ketua Panitia Kejurkot, Ricky Maulana, melaporkan turnamen tersebut diikuti oleh 138 atlet yang terdiri dari 109 putra dan 29 putri. Mareka itu berasal dari berbagai klub dan sekolah se-Kota Banda Aceh yang bertanding di berbagai kelompok umur, mulai dari anak-anak hingga taruna.

Dikatakan kategori taruna dewasa dalam turnamen ini juga menjadi perhatian khusus karena atlet dari kelompok tersebut dipantau langsung oleh PBSI untuk dipersiapkan memperkuat Kota Banda Aceh dalam ajang-ajang mendatang.

“Kepada para pemenang, panitia akan memberikan hadiah berupa piala dan uang pembinaan,” pungkas Ricky.

Turut hadir saat pembukaan kejurkot tersebut, diantaranya Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah, Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Heri Purwono, Pj Sekda Jalaluddin, perwakilan Dandim 0101/KBA, anggota DPRK, Sekretaris PBSI Provinsi Aceh, Kadispora Reza Kamilin serta sejumlah pejabat Pemko Banda Aceh dan opara tamu undangan lainnya.(Hus/Hz)

Facebook Comments