Integrasi Layanan Primer, Upaya Pemerintah Kota Banda Aceh Dekatkan Akses Layanan Kesehatan Masyarakat

Banda Aceh – Pemko Banda Aceh melalui Dinas Kesehatan menggelar pertemuan sosialisasi dan rapat koordinasi lintas program dan lintas sektor terkait Integrasi Layanan Primer (ILP) pada Kamis (24/04/2025) di Hotel Ayani Banda Aceh. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya strategis Pemko Banda Aceh dalam memperkuat pelayanan kesehatan primer di seluruh wilayah kota.

Acara dibuka secara resmi oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kota Banda Aceh, Bachtiar, dan turut dihadiri oleh Plt. Asisten Pemerintahan, Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat, Muhammad Ridha, Kepala Dinas Kesehatan, Lukman, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong, Muhammad Syaifuddin Ambia, para camat, serta kepala puskesmas se-Kota Banda Aceh.

Dalam sambutannya, Pj Sekda Bachtiar menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan program ILP, yang menurutnya sejalan dengan program prioritas Wali Kota Banda Aceh Illiza, yakni mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.

“Pemerintah Kota Banda Aceh terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Saat ini, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, usia harapan hidup di Banda Aceh telah mencapai 75,2 tahun. Ini merupakan hasil dari kerja keras bersama dalam meningkatkan fasilitas kesehatan, kualitas gizi, dan pendidikan masyarakat,” ujarnya.

Bachtiar juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sebagai kunci keberhasilan transformasi layanan kesehatan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh, Lukman, memaparkan capaian dan rencana pengembangan ILP.

“Pada tahun 2024, program ILP telah diimplementasikan di lima puskesmas. Tahun 2025 akan difokuskan pada enam puskesmas lainnya, sehingga seluruh puskesmas di Kota Banda Aceh sebanyak 11 puskesmas akan menjalankan ILP secara menyeluruh,” ujarnya.

Lukman juga menyinggung inisiatif nasional dari Kementerian Kesehatan berupa program “1 Desa 1 Pustu” (Puskesmas Pembantu), sebagai salah satu bentuk komitmen pemerintah pusat dalam memperluas jangkauan pelayanan kesehatan ke tingkat desa. Pustu diharapkan menjadi garda terdepan pelayanan kesehatan yang terjangkau dan mudah diakses masyarakat desa, terutama di wilayah yang jauh dari Puskesmas induk.

Sebagai informasi, Integrasi Layanan Primer (ILP) merupakan bagian dari transformasi sistem kesehatan nasional. ILP bertujuan mengkoordinasikan layanan kesehatan primer berdasarkan siklus hidup mulai dari janin, anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia. Dengan ILP, diharapkan akses pelayanan yang komprehensif dan berkualitas dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat, melalui peran aktif Puskesmas, Pustu dan Posyandu.(TM/Hz)

Facebook Comments