Banda Aceh – Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) PGRI menyelenggarakan pagelaran seni peserta didik tingkat Taman Kanak-Kanak se-Kota Banda Aceh yang diikuti 3.149 murid dari tanggal 10 s/d 13 Februari 2025 dengan mengusung tema ‘Setia Menjaga Eksistensi Budaya Nusantara, Metuah, Kreatif Menuju Generasi Emas yang Berbudaya’ di Gedung Hall Stadion Harapan Bangsa, Kecamatan Banda Raya.
Turut hadir pada acara tersebut, Ketua DPRK Banda Aceh, Ketua Pokja Bunda PAUD Kota, Camat Banda Raya Bunda PAUD Kecamatan, perwakilan dari Disdikbud Banda Aceh, termasuk Sekdis dan Kabid PAUD & Pembinaan Pendidikan Non-Formal dan perwakilan dari Pusat Kegiatan Gugus (PKG) dan IGTKI.
Camat Banda Raya Drs. Rahmat Kadafi, MM, menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan pagelaran seni ini. Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat penting mengingat usia dini merupakan masa keemasan sekaligus periode kritis dalam tahap perkembangan manusia.
“Pertumbuhan dan perkembangan anak pada usia dini sangat menentukan derajat kualitas kesehatan, intelegensi, kematangan emosional, dan produktivitas manusia pada tahap berikutnya. Oleh karena itu, pengembangan anak usia dini merupakan investasi yang sangat penting bagi terciptanya Sumber Daya Manusia yang berkualitas,” ujar Kadafi.
Pagelaran seni ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kreativitas dan bakat seni anak-anak usia dini, tetapi juga sebagai upaya untuk melestarikan dan memperkenalkan budaya Nusantara kepada generasi muda sejak dini.
Camat Kadafi berharap, kegiatan serupa dapat terus diselenggarakan secara rutin sebagai bagian dari upaya membangun generasi muda yang kreatif, berbudaya dan berkualitas di masa depan.(TM/Hz)