Mahasiswa USK Kaji Layanan SP4N LAPOR di Kota Banda Aceh

Banda Aceh –  Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Pemerintahan, tengah melakukan penelitian terkait implementasi aplikasi SP4N LAPOR dalam pelayanan publik di Kota Banda Aceh. Penelitian ini merupakan bagian dari tugas mata kuliah Pelayanan Sektor Publik, yang dilakukan di Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Banda Aceh.

Tim peneliti yang terdiri dari Mohd. Dzakhi RY, Sabiani, Labbaik Fazrian Syahputra Berutu, Laura Agustina, dan Khaira Maulidiah, melakukan wawancara dan pengumpulan data untuk pembuatan jurnal dengan judul “Analisis Implementasi Aplikasi SP4N LAPOR dalam Pelayanan Publik di Kota Banda Aceh”.

Menurut Mohd. Dzakhi RY, aplikasi SP4N LAPOR telah mencakup hampir seluruh aspek pelayanan publik. Setiap laporan yang masuk akan ditindaklanjuti oleh dinas atau instansi terkait.

“Aplikasi ini sangat baik dan lengkap. Layanan yang diperlukan sudah tersedia, bahkan untuk kaum disabilitas juga sudah ada sarana pelaporan,” ujarnya, Kamis (31/10/2024).

Pandangan masyarakat terhadap aplikasi ini juga sangat positif. Mereka merasa bahwa SP4N LAPOR memberikan pengaruh besar dalam peningkatan kualitas pelayanan publik di Kota Banda Aceh.

“Jika dibandingkan dengan pemerintahan pusat, Kota Banda Aceh tidak kalah dalam bersaing dalam perkembangan pelayanan publik,” tambah Dzakhi.

Kepala Diskominfotik Kota Banda Aceh, Alizar, S.Sos, M.Hum, melalui Kabid Pengelolaan Informasi Publik (PIP) Rahadian, ST mengatakan bahwa Diskominfotik Kota Banda Aceh selaku admin koordinator Pemerintah Kota Banda Aceh sangat serius dan berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pengelolaan LAPOR.
Menurutnya, Diskominfotik juga selalu terbuka menjalin Kerjasama dengan perguruan tinggi dalam melibatkan mahasiswa untuk lebih peka terhadap kualitas pelayanan publik pemerintah.

“Dalam mengakselerasi transformasi pelayanan publik, mahasiswa memegang peran sebagai duta dan penyambung lidah dalam menyebarluaskan program pemerintah, termasuk layanan SP4N LAPOR”, ujar Rahadian.

Rahadian berharap kegiatan penelitian ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan pelayanan publik di Banda Aceh. “Kita berharap, kegiatan penelitian yang melibatkan mahasiswa seperti ini bisa terus berlanjut dan menjadi langkah bersama dalam meningkatkan kualitas transparansi dan efisiensi pelayanan kepada masyarakat”, tutupnya.(Rat/Hz)

Facebook Comments