Wujudkan Generasi Bebas Stunting, Pemko Banda Aceh Gelar Rembuk Stunting

Banda Aceh- Dalam rangka mewujudkan generasi cerdas, sehat bebas stunting dan wasting Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Kesehatan menggelar Kegiatan Rembuk Stunting dan Komitmen Bersama Dalam Percepatan Penurunan Stunting bertempat di Hotel Kryad Muraya, Jumat (18/11/2022)

Acara Yang dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Banda Aceh ini turut dihadiri Asisten Pemerintahan, Keistimewaan dan Kesra Setdako Banda Aceh, Perwakilan TPPS Provinsi Aceh, Ketua TPPS Kota Banda Aceh, Ketua TP PKK, Forkopimda, Kepala OPD terkait, Kepala Puskesmas, para Camat dan Organisasi profesi.

Pj Wali Kota Bakri Siddiq dalam sambutannya menyambut baik kegiatan rembuk stunting dan berharap semoga dapat menghasilkan komitmen bersama dalam percepatan penurunan stunting di Kota Banda Aceh.

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menguatkan kembali komitmen yang telah dibuat serta menguatkan kembali peran dan tugas serta fungsi masing-masing OPD dalam rangka percepatan penurunan stunting,” kata Bakri.

Lanjutnya, Pj Wali Kota juga mengharapkan kerja keras semua pihak dan untuk segera menindaklanjuti seluruh program-program yang bisa mendorong percepatan penurunan stunting.

“Dalam mendorong percepatan penurunan stunting, APBD harus kita siapkan, dan nanti akan saya sampaikan kepada DPRD untuk segera menambah stimulus untuk hal ini. Jadi saya tetap punya target agar di Desember tahun ini angka stunting di Kota Banda Aceh mendekati angka 5 persen,” jelas Bakri.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh Lukman yang juga sebagai ketua pelaksana kegiatan menyampaikan bahwasanya lintas sektor yang hadir pada kegiatan ini terutama para camat, Dinas pendidikan dan DPMG merupakan sebagai penggerak motivator untuk Kota Banda Aceh dalam menggerakkan sistem pengelolaan stunting.

Lebih lanjut Lukman mengatakan untuk itulah dilaksanakan pertemuan rembuk stunting dengan tujuan untuk berkoordinasi dan berembuk terkait hal-hal atau program-program yang harus dilakukan dalam menangani kasus stunting di Kota Banda Aceh.(Zie/Hz)

Facebook Comments