Kunker Kabaharkam Polri ke Banda Aceh, Tinjau Posko PPKM Mikro di Gampong Lambung Banda Aceh

Banda Aceh – Kabaharkam Polri, Komjen Pol. Drs. Arief Sulistyanto, M. Si, bersama rombongan meninjau posko PPKM Mikro, di kampung tangguh Lambung, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Jum’at (11/6/21).

Kabaharkam dalam tinjauan itu turut didampingi Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs. Wahyu Widada, M. Phil, Wakapolda Aceh, Sejumlah PJU Polda Aceh, Dandim 0101/BS beserta jajaran dan Wali Kota Banda Aceh.

Kabaharkan dalam tinjauan itu melihat bagaimana manajemen dan penerapan posko PPKM Mikro tersebut.

Kabaharkam menilai, melalui posko yang dikelola di lingkungan masyarakat ini lebih efektif memberikan informasi kepada masyarakat.

Selain pengelolaan posko PPKM Mikro yang dinilai sangat baik, Arief menilai edukasi harus terus dilakukan kepada masyarakat, terutama penerapan protokol kesehatan ketat.

Dalam sambutannya, Kabaharkam mengatakan Penanggulangan Covid- 19 di Aceh, khususnya di kota Banda Aceh harus dengan serius, dan ia pun menceritakan pengalaman pribadi bagaimana saat mengalami covid -19 beberapa waktu lalu.

“Seluruh warga tidak boleh anggap enteng covid -19 ini, harus ditangani dengan serius, mulai dari diri kita pribadi, keluarga dan lingkungan. Apa yang sudah di sampaikan oleh Pemerintah Daerah, Polisi, TNI, Satgas Covid dalam penerapan protokol kesehatan ini, sangat penting menjaga kesehatan, mulai dari mencuci tangan, menggunakan masker, kemudian menjaga jarak dan mengurangi mobilitas,” tutur Kabaharkam.

Diakhir kegiatan, Kabaharkam menyerahkan secara simbolis bingkisan Polri kepada dua orang warga Gampong Lambung atas keberhasilannya sembuh dari Covid-19.

Sementara itu Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan,  kedatangan Kabaharkam ke Banda Aceh meningkatkan motivasi Tim Satgas Covid-19 Kota Banda Aceh dalam upaya mengendalikan penyebaran virus corona.

“Kami ucapkan terimakasih banyak, hari ini kami dikunjungi oleh Kabaharkam Polri dan Pak Kapolda. Ini tentu menjadi motivasi bagi kami dan terus bekerja semaksimal mungkin menekan penyebaran Covid-19,” kata Aminullah.

Di Banda Aceh, lanjut Aminullah di setiap 90 gampong (desa) sudah tersedia posko PPKM. Tujuannya untuk pencegahan, penanganan dan pembinaan kepada masyarakat.

“Seluruh desa kita wajibkan bentuk posko. Dan kita kawal melalui Satgas, ketuanya saya, ada Pak Kapolres dan Pak Dandim juga. Setiap saat posko PPKM ini harus update data dan terus dilaporkan,” ungkap Aminullah.(Rat/Hz)

Facebook Comments