Banda Aceh – Kepengurusan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Pendidikan Dayah (Disdik Dayah) Kota Banda Aceh masa bakti 2019-2024 resmi dikukuhkan oleh Ketua DWP Kota Banda Aceh, Ny. Wardiati Amiruddin. Prosesi pengukuhan digelar di Aula lantai IV Mawardi Nurdin, Kamis (25/03/2021).
Pada prosesi yang berlangsung Ny. Safrina Alizar Usman dikukuhkan sebagai Ketua DWP Disdik Dayah Kota Banda Aceh masa bakti 2019 – 2024.
Dalam sambutannya Ketua DWP Disdik Dayah Kota Banda Aceh, Ny. Safrina Alizar Usman, menyampaikan bahwa kegiatan DWP bukan hanya sebagai bentuk dukungan kepada suami, akan tetapi menurutnya DWP merupakan sebuah organisasi yang berisikan istri-istri ASN yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan sumber daya anggota keluarga untuk mencapai kesejahteraan.
“Pada kesempatan ini pula saya memberikan apresiasi atas kerjasamanya dan atas kebersamaannya yang luar biasa, sehingga acara pengukuhan dapat berjalan dengan lancar,” ungkap Safrina.
Lebih lanjut, dia mengucapkan terimakasih kepada seluruh ibu-ibu pegawai Disdik Dayah Kota Banda Aceh yang sudah membantu proses berlangsungnya kegiatan pengukuhan tersebut.
Pada akhir sambutan, Safrina meminta bimbingan kepada Ketua DWP Kota Banda Aceh, Ny. Wardiati Amiruddin, agar dapat memberikan bimbingannya dalam pelaksanaan kegiata DWP dimasa pandemi covid-19 supaya dapat berjalan sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
Sementara itu, Kepala Disdik Dayah Kota Banda Aceh, Alizar Usaman,S.Ag,M.Hum yang dikukuhkan sebagai Penasehat DWP berharap kepada anggota DWP Disdik Dayah Kota Banda Aceh yang baru dikukuhkan agar dapat terus mendukung tugas-tugas suami.
Hal serupa disampaikan Ny. Wardiati Amiruddin, ia berharap kepada anggota DWP sebagai istri dari ASN, agar dapat mendukung setiap kegiatan suami.
“Kita harus mendukung para suami, kita harus bisa memberikan hal-hal yang menyenangkan suami ketika suami berada bersama kita di rumah,” harapnya.
Selain itu, ia meminta kepada seluruh istri dari ASN supaya dapat menjadi ibu yang baik. Ibu sebagai seorang istri, ibu sebagai ibunya anak-anak, dan ibu sebagai abdi negara, agar senantiasa menjaga marwah suaminya dalam menjalankan tugas negaranya.
Kegiatan pengukuhan ini juga diikuti oleh Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh dan Dinas Sosial Kota Banda Aceh.(Hus/Hz)