Banda Aceh – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Rizal Abdillah, S. Sos, M. Si menghimbau kepada masyarakat Kota Banda Aceh agar lebih berhati-hati dalam menyikapi perubahan iklim belakangan ini.
Hal tersebut sehubungan dengan tumbangnya pohon di jalan Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala tepatnya depan Pascasarjana UIN Ar-Raniry yang terjadi siang kemarin (12/8/20).
Rizal mengatakan, kejadian tersebut disebabkan oleh angin kencang yang melanda Kota Banda Aceh sejak beberapa hari kebelakang.
“Angin kencang dapat terjadi dengan tiba-tiba, sehingga harus lebih berhati-hati untuk meminimalisasi kerugian baik nyawa maupun harta, terlebih di jalan-jalan yang ada pohon besarnya,” kata Rizal, saat diwawancarai melalui telepon pada Kamis (13/8/2020).
Setelah menerima laporan dari warga, pihaknya langsung mengevakuasi pohon tumbang di sekitaran kampus tersebut.
“Tumbangnya pohon diakibatkan oleh angin kencang, Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun ada beberapa benda yang menimbulkan kerugian, diantaranya pagar kampus Pascasarjana rubuh dan tiga unit mobil rusak ringan,” jelas Rizal.
Tidak hanya itu, kejadian tersebut nyaris mengenai salah satu warung kelapa muda yang tepat berada di bawah pohon tersebut milik warga setempat.
Proses evakuasi pohon tumbang turut dibantu oleh Pusat Pengendalian dan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops – PB) dan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Banda Aceh, BPBD dan Damkar Aceh Besar, Damkar dan DLHK3 Banda Aceh.(Hus/Hz)