Banda Aceh – Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik Kota Banda Aceh menggelar sosialisasi Walidata di Aula Madani Center. Selasa, 18/4/2017. Sosialisasi ini digelar selama tiga hari yang dikhuskan bagi SKPD yang di Kota Banda Aceh.
Sekretaris Diskominfo dan Statistik Kota Banda Aceh, Drs Iskandar dalam sambutannya mengajak peserta untuk menumbuhkan inovasi memanfaatkan keterbukaan data.
“Guna menunjang pembangunan yang berkelanjutan, maka kota Banda Aceh harus memastikan tersedianya basis data pembangunan yang akurat, terbuka, terpusat dan terintegrasi sehingga mempercepat proses analisis kebijakan pembangunan yang tepat,” Ungkap Iskandar.
Kasi Pengelolaan Aplikasi, Kemanan Informasi, Telekomunikasi dan Persandian, Asna Mardhia dalam paparannya menjelaskan secara rinci terkait walidata. Menurut Asna, walidata merupakan pusat data dan informasi yang berperan penting sebagai penunjang data untuk kegiatan yang mempunyai tugas memastikan penyampaian data ke dan pemutakhiran data berjalan baik.
“Mengelola otentifikasi dan permohonan izin dari produsen dan pengguna data, mendefinisikan peran produsen data dan himpunan data, memastikan kelengkapan metadata dan melaporkan pengelolaan data,” jelas Asna.
Data sendiri adalah catatan atas kumpulan fakta dan Banda Aceh telah memiliki portal data, yaitu data.bandaacehkota.go.id
“Di portal tersebut baik itu SKPK, Siswa/Mahasiswa dan masyarakat maupun pelaku bisnis dapat mengakses data tersebut secara bebas dan berulang,” terang Asna.
Asna juga mengajak agar bersama-sama mendukung perencanaan pembangunan yang berkualitas dan terpadu dengan pengelolaan data yang akurat, mutakhir, terintegrasi, lengkap, akuntabel, dinamis, handal, valid, mudah diakses dan berkelanjutan untuk menunjang pembangunan yang berkualitas.