Aminullah/Teo Juara Turnamen Tennis Amnus 63 (1958-2021)

Banda Aceh – 1 Agustus 2021, bertepatan dengan ulang tahun Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman. Sosok yang dilahirkan 1 Agustus 1958 di Aceh Barat ini kini berusia 63 tahun.

Di hari Milad Ketum Barisan Atlet Tenis Veteran Indonesia (Baveti) Provinsi Aceh itu, para petenis di Banda Aceh menggelar turnamen, yang dinamakan Tennis Amnus 63 (1958-2021).

Digelar di Lapangan Tenis DPRA, kegiatan ini diinisiasi oleh para pengurus Baveti Aceh, termasuk Ketua Harian Nurchalis.

Event ini diadakan secara sederhana, hanya diikuti 8 pasangan ganda terdiri para petenis handal Aceh mewakili teman-teman dengan menjalankan prokes dan tanpa penonton.

Turnamen dibagi dalam dua grup, dimana babak penyisihan menggunakan sistem bertemu.

Karena keterbatasan waktu, panitia meniadakan babak semifinal. Masing-masing juara grup langsung lolos ke babak final. Sementara runner up langsung dinobatkan sebagai juara tiga bersama.

Aminullah Usman yang berpasangan dengan Teo Lana tergabung dalam Grup A bersama pasangan Amir/Rudy
Heri Laksana/Ikhsan dan
Edy/Zaini.

Sementara di Grup B ada Kajasdam/Reza, Murwansyah/Kurnia, Nurchalis/Zul Kidal dan Lohan yang berpasangan dengan Heri Azhari.

Pada penyisihan grup, Aminullah/Teo Lana tidak terbendung dan menyapu bersih semua pertandingan. Tiga pasangan lain yang menghuni Grup A berhasil dibungkam oleh pasangan yang kerap menjuarai berbagai turnamen tenis veteran di Aceh ini.

Pasangan Heri Laksana/Iksan ditaklukkan 7-4. Kemudian pada pertandingan kedua mengkandaskan Edi/Zaini dengan skor 7-5. Pada laga ketiga, ketangguhan pasangan ini kembali memakan korban, yakni Amir/Rudi dibungkam 7-3.

Aminullah dan pasangannya pun langsung melangkah ke babak final. Mereka berhadapan dengan Lohan/Heri Azhari yang tampil sebagai juara Grup B.

Partai final sangat menguras tenaga. Aminullah/Teo Lana dipaksa bermain cepat oleh Lohan dan Heri Azhari.

Meski tidak muda lagi, Aminullah mampu mengatasi lawannya dengan kematangan yang ia miliki. Pengalaman dan jam terbang yang dimilikinya menjadi modal menghadapi tantangan Lohan/Heri Azhari yang dari sisi usia masih lebih muda dari dirinya.

Pukulan-pukulan keras dan backhand-nya yang terukur menjadi andalan Wali Kota Banda Aceh dan pasangannya mengumpulkan poin demi poin.

Meski sempat memberi perlawanan di awal laga, namun Lohan/Heri Azhari akhirnya menyerah dengan skor 8-5.

Aminullah/Teo Lana pun keluar sebagai pemenang.

Partai perebutan tempat ketiga tidak dipertandingkan lagi. Masing-masing runner up grup diberikan juara tiga bersama, untuk pasangan Nurchalis/Zul Kidal dan Edy/Zaini.

Usai menjuarai turnamen ini, Aminullah mengucapkan rasa syukur dan apresiasi kepada para panitia yang telah menginisiasi menggelar kegiatan tersebut.

Katanya, turnamen dalam rangka HBD dirinya menjadi ajang silaturrahmi sesama para petenis.
“Selain itu, turnamen tersebut menjadi ajang bagi para petenis untuk menjaga kebugaran, meningkatkan imunitas tubuh yang memang dianjurkan karena kondisi pandemi Covid-19,” ujar Aminullah.

“Hari ini usia saya sudah 63 tahun, tapi Alhamdulillah saya merasa masih bugar, saya merasa seperti masih 17 tahun. Ini karena kita selalu berolahraga. Seperti tenis ini harus terus digeluti untuk menjaga kebugaran,” kata Aminullah.

Ia pun mengomentari pencapaian dirinya di turnamen tersebut. Katanya gelar juara menjadi kado indah di hari ulang tahunnya.

Aminullah pun berharap, ia bersama pengurus Baveti lainnya terus dalam kondisi sehat dan bugar agar bisa membawa tenis Aceh berprestasi, baik untuk usia muda maupun veteran.[]

 

Facebook Comments