Banda Aceh – Dalam rangka untuk menumbuhkembangkan budaya dan minat baca masyarakat serta untuk memenuhi kebutuhan minat baca masyarakat dan pelajar, Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kota Banda Aceh rutin bergerak hingga ke pelosok dengan mengoperasikan mobil perpustakaan keliling (pusling).
Sambutan dan antusias khususnya dari para siswa terhadap kehadiran mobil pusling ini tergolong semakin meningkat. Hal ini terbukti dari setiap kegiatan yang dilakukan pihak Dispersip Kota Banda Aceh ke sekolah-sekolah dan Taman Pendidikan Al-quran (TPA) dalam wilayah Kota Banda Aceh.
Hal tersebut diutarakan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh, Alimsyah S.Pd MS. Selasa (19/3/2019).
Dikatakannya, antusias siswa sekolah dasar terhadap minat baca ini terlihat saat mobil pusling ini berada di halaman sekolah, para siswa sudah siap menunggu berbaris rapi mengambil buku bacaan yang berada di mobil tersebut.
Menurut Alimsyah yang turut didampingi Kabid Perpustakaan Sulaiman dan Kasi Koleksi dan Naskah Kuno Teuku Yanwarsyah, tujuan pusling ini sebenarnya adalah agar buku menjadi dekat dengan masyarakat.
“Jadi pola yang ingin kami terapkan ke depan itu kita tidak berharap masyarakat datang ke pustaka karena mungkin jangkauannya jauh, tapi kami menjalankan program buku yang hadir kepada masyarakat.” Sebutnya.
“ Sasaran kita saat ini adalah siswa sekolah dasar, inipun tidak bisa kita jangkau sekalian kecuali kita gilir dengan volume yang masih minim sebenarnya.” Tambahnya.
Menurutnya, sasaran utama pada hakikatnya adalah untuk menumbuhkembangkan budaya dan minat baca masyarakat.
“Harapan kita bagaimana kita membangun sebuah budaya dari tidak suka membaca menjadi suka membaca,” imbuhnya serya menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan minat baca masyarakat dan pelajar, Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kota Banda Aceh rutin bergerak hingga ke pelosok guna memberikan pelayanan terbaiknya.
Meski diakuinya terkendala oleh kurangnya armada pusling jika melihat luas wilayah Kota Banda Aceh, namun kami terus berupaya meningkatkan minat baca bagi masyarakat dengan berbagai upaya.
“Kita harapkan kedepan ada penambahan unit mobil pusling. Agar indeks gemar membaca dan mewujudkan masyarakat kota Banda Aceh yang cerdas serta sadar akan perkembangan teknologi tercapai.” Pungkasnya.