Malang – Rakernas Apeksi XII di Kota Malang sudah berakhir dan ditutup oleh Presiden RI, Joko Widodo, Kamis (20/7/2017). Rakernas Apeksi yang diikuti oleh 98 Walikota anggotanya ini melahirkan dua rekomendasi.
Rekomendasi ini dibacakan oleh Ketua DPP Apeksi yang juga Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachma Diany sesaat sebelum penutupan.
Kata Airin, rekomendasi pertama adalah mendorong pemerintah melalui Kemendagri agar memfasilitasi daerah untuk melakukan Memorandum of Undestanding (MoU) dengan aparat penegak hukum untuk memaksimalkan fungsi APIP (aparat pengawas intern pemerintahan).
“Semua Walikota sepakat meminta penegakan hukum harus memberikan akses seluasnya untuk perlindungan hukum kepada pejabat penyelenggara pemerintahan di daerah berdasarkan asas keadilan dan tidak didasarkan pada motivasi untuk tebang pilih perkara,” ujar Airin.
Sedangkan Rekomendasi kedua adalah tentang pemerintahan umum, diaman para Walikota menginginkan adanya akselerasi konsep pembangunan insfrastruktur melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Menanggapi rekomendasi ini, Jokowi saat diwawancarai media mengaku sudah mendengarnya. Menurutnya, perbaikan system permerintah harus dilakukan secara terus menerus. Karena dengan sistem yang terus diperbaiki tidak akan ada pejabat yang meloncat pagarkarena sudah ditentukan oleh sistem.
Terkait dengan penegakan hukum, Jokowi mengatakan aparat hukum harus bisa memilah yang mana kebijakan dan yang mana terindikasi praktek korupsi.
“Aparat hukum harus bisa memilah yang mana ngambil duit rakyat dan yang mana kebijakan. Harus jelas agar kepala daerah tidak bimbang dalam mengambil kebijakan,” pungkas Jokowi.
Setelah menutup rakernas Apeksi, Jokowi berkesempatan melakukan sesi foto bersama dan menyalami para Walikota. Jokowi juga terlihat menyapa dan bersalaman dengan Walikota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM. Jadwal Jokowi ke Malang hanya menutup Rakernas Apeksi dan langsung kembali terbang ke Jakarta via Bandara Abdulrahman Saleh, Malang.
Tarakan Tuan Rumah Apeksi 2018
Pada sidang pleno yang digelar sebelum penutupan, para Walikota anggota Apeksi sepakat menunjuk kota Tarakan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Apeksi tahun 2018.
Tarakan merupakan sebuah kota kecil di pulau Kalimantan Utara. Kota dengan jumlah penduduk 227.200 ini dipimpin oleh Walikota Ir Sopian Raga MSi dan Wakilnya HK Arief Hidayat.
Tarakan menyatakan diri siap menjadi tuan rumah Apeksi tahun 2018 dan siap menyambut 98 Walikota beserta rombongan.