Banda Aceh- Dalam rangka percepatan dana gampong tahun anggaran 2023, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong (DPMG) Kota Banda Aceh menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Tenaga Pendamping Profesional (TPP) desa di Aula DPMG, Jumat (27/01/2023).
Dihadiri sebanyak 53 TPP yang ada di Kota Banda Aceh, juga hadir pada rakor tersebut mendampingi Kepala DPMG, Sekretaris DPMG, PSM Bidang PMG, PSM Bidang Perekonomian, Korprov P3MD Aceh, TAPM Aceh dan TAPM Kota Banda Aceh.
Dalam sambutannya Kepala DPMG Syaifuddin Ambia mengatakan, rapat bersama TPP bertujuan untuk sinkronisasi dalam pelaksanaan dana desa tahun anggaran 2023 baik dalam perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan.
“TPP di seluruh Kota Banda Aceh kita undang pada hari ini untuk melakukan sinkronisasi. Jadi dalam pelaksanaan dana desa 2023 ini kita akan lakukan percepatan baik dalam perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan,” ujar Ambia.
Dalam hal ini, Ambia berharap fungsi TPP yang terdiri dari tenaga ahli, pendamping desa, pendamping lokal desa bisa benar-benar berkolaborasi bersama gampong dalam melaksanakan tugasnya.
Lebih lanjut Ambia juga berharap jika di tahun 2022 hanya 60 desa di Kota Banda Aceh yang dinobatkan sebagai desa mandiri oleh Kemendes PDTT RI, semoga di tahun 2023 ada 100% atau keseluruhan sebanyak 90 gampong yang ada di Kota Banda Aceh bisa menjadi gampong mandiri.
“Untuk itu mari kita perkuat sinergitas, memberikan hal yang berbeda, memberikan hal yang membanggakan yang membuat Banda Aceh lebih baik dan lebih maju,” tambah Ambia(Zie/Hz)
Facebook Comments