
Banda Aceh – Baitul Mal Kota Banda Aceh berhasil mengumpulkan dana zakat dan infak sebesar Rp 15.9 miliar.
Ketua Badan Baitul Mal Kota Banda Aceh, Asqalani, Rabu (25/1/2023) mengatakan, dana tersebut bersumber dari zakat dan infak yang dibayarkan oleh Muzaki perseorangan, Muzaki lembaga pemerintahan maupun lembaga vertikal di wilayah kerja Baitul Mal Kota Banda Aceh.
Asqalani merincikan, zakat dan infak tahun 2022 sebesar Rp 15.9 miliar, dengan rinciannya pengumpulan dari zakat Rp 13.80 miliar dan infak sebesar Rp 2,07 miliar. “Alhamdulillah pada tahun 2022 capaian infak melebihi target kami,” sebut Asqalani.
“Dana yang terkumpul ini telah disalurkan tahun 2022 bersama sisa dana tahun sebelumnya,” sambungnya.
Asqalani mengucapkan terima kasih kepada muzakki dan munfiq (pembayar infaq) yang telah mempercayakan Baitul Mal Kota Banda Aceh mengelola dan mengembangkan zakat, infak dan harta keagamaan lainnya.
“Kami memiliki komitmen menyalurkan dan mendayagunakannya secara benar dan tepat sasaran, sehingga berkontribusi dalam pemberantasan kemiskinan sesuai visi misi Kota Banda Aceh sendiri,” ucap Asqalani.
Sementara untuk tahun 2023 ini, Kepala Sekretariat Baitul Mal Kota Banda Aceh, Wahyudi S.STP, M.Si mengatakan, BMK menargetkan untuk pengumpulan zakat sebesar Rp 20 Miliar dan untuk infak sebesar Rp 1.7 Miliar.
“Jika target tersebut dapat terpenuhi, diperkirakan ribuan mustahik akan menerima manfaat zakat,” Wahyudi.
Pada kesempatan tersebut, dirinya juga menyebutkan, jika potensi zakat dan infak di Kota Banda Aceh sendiri sangat besar, dimana pihaknya dapat menerima hingga Rp miliar.
Namun, disebabkan oleh beberapa hal hingga menyebabkan pihaknya tidak dapat mengumpulkan secara maksimal.
Untuk penyaluran zakat dan infak mengatakan, Baitul Mal Kota Banda Aceh pada tahun 2022 telah menyalurkan sebesar Rp 16.43 miliar.
Zakat yang disalurkan kepada fakir sebesar Rp 4.4 miliar dan miskin 6.2 miliar dan fisabilillah dengan total penyaluran Rp 4.5 miliar sementara untuk mualaf mengalokasikan dana Rp 28 juta, untuk gharim Rp 45 juta, ibnu sabil Rp 10 juta.
Selain itu, Baitul Mal merealisasikan ZIS tahun 2022 untuk bantuan rumah untuk senif miskin sebanyak 20 unit dengan mengalokasikan dana sebesar Rp 3 miliar dan bantuan prasarana tempat ibadah atau masjid sebanyak 101 unit sebesar Rp 505 juta dan untuk beasiswa kepada 2100 siswa tingkat SD, SMP dan MA BMK mengalokasikan dana sebesar Rp 1.3 Miliar.(MR)