Perkaya Pengelolaan Data dan Informasi, PPID Kota Binjai Kunjungi Diskominfotik Banda Aceh

Banda Aceh – Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Banda Aceh kembali menerima kunjungan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dari Diskominfo Kota Binjai Sumatera Utara.

Pertemuan yang digelar di ruang Aula Gedung Madani Center, Kamis, 14/11/2019 dalam rangka diskusi terkait PPID dan Data Terbuka guna memperkaya persepsi dan pemahaman bersama terkait pengelolaan data dan informasi yang seluas-luasnya untuk diberikan kepada masyarakat.

Sekretaris Diskominfotik, T Taufik Mauliansyah mengatakan, sudah zamannya keterbukaan data dan informasi publik tidak ditutupi dan selayaknya diinformasikan kepada masyarakat luas.

Hanya saja, tidak jarang ditemukan seolah-olah PPID di setiap unit Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih alergi dengan peminta informasi tersebut.

“Pentingnya keterbukaan informasi publik harus dipahami oleh semua Badan Publik. Seperti OPD, baik di Dinas/Badan, BUMD, hingga ke kecamatan dan kelurahan/gampong, sesuai amanat dalam UU No 14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,” kata Taufik.

Sementara itu, Kabid Pengelolaan Informasi Publik (PIP) Jailani menyebutkan bahwa informasi yang terbuka bagi publik ada juga yang pengecualian atau tidak boleh diberikan, sebagaimana tertuang dalam pasal 17 UU Keterbukaan Informasi Publik.

“Informasi tidak dapat dipublikasikan dan diberikan kepada pihak pemohon/pengguna informasi dengan pertimbangan sudah melalui uji konsekuensi.” Sebut Jailani.

Dijelaskan Jailani, untuk berfungsinya PPID Utama secara optimal tidak terlepas peran aktif dari PPID Pembantu untuk menyampaikan Daftar Informasi Publik (DIP) secara disiplin dan tepat waktu.

“Harapannya, apa yang menjadi penekan dan arahan dari pimpinan agar PPID Kota bisa lebih baik lagi.” Pungkasnya.

“Publikasi tersebut akan mempermudah masyarakat dalam mengakses beragam informasi yang juga disajikan dalam layanan informasi secara langsung melalui desk informasi yang terdapat pada dinas itu,” kata Jailani yang turut dihadiri sejumlah pejabat Diskominfotik Banda Aceh.

Facebook Comments